Tuesday, February 18, 2014

Lalu Lintas Sembrawut.

Kebutuhan bergerak dari suatu tempat ke tempat lainnya merupakan suatu kebutuhan dalam kehidupan manusia. (Warpani,1990:4). Kebutuhan itu pula yang kemudian mendasari manusia membutuhkan sarana transportasi,dan salah satu jenis transportasi yang paling dibutuhkan manusia untuk menunjang pergerakannya adalah sarana transportasi darat (moda transportasi darat) karena sumber kebutuhan dalam kehidupan manusia tersebut sebagaimana disebutkan "Warpani" adalah rata-rata di darat.

Dalam perkembangannya, jenis transportasi darat kemudian tidak hanya menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar manusia tapi berkembang luas dengan berbagai motivasi dan alasan yang berbeda sampai dengan menjadi lifestyle oleh beberapa kalangan yang didominasi oleh usia muda dengan sarana transportasi angkutan pribadi khususnya jenis sepeda motor, bahkan tak jarang lifestyle dengan sepeda motor tersebut bagi sebagian orang berkonotasi negatif dengan sebutan "Geng Motor".

Karena transportasi telah menjadi kebutuhan dan berkembang sebagaimana dikemukakan di atas, menjadi suatu keharusan bagi setiap negara atau manusia untuk menyediakan sarana transportasi tersebut, pemerintah sebagai penyelenggara negara dengan atau tanpa melibatkan swasta tentunya menyediakan transportasi angkutan yang peruntukan untuk umum beserta dengan sarana dan prasarana yang menunjang transportasi tersebut sedangkan masyarakat sebagai individu menyediakan transportasi untuk pribadinya sendiri dengan kewajiban-kewajiban tertentu yang telah diatur oleh peraturan perundang-undangan.

Pada kenyataannya kebutuhan masyarakat tersebut untuk memenuhi sarana transportasi angkutan pribadinya meningkat sangat pesat dari tahun ke tahun dengan rata-rata pertumbuhan di Indonesia sekitar 15 %. Di wilayah Sulawesi Selatan rata-rata pertumbuhan juga bersambut secara nasional yaitu antara 10-15 %, yang menarik adalah angka pertumbuhan tersebut didominasi oleh angkutan pribadi dan diperkirakan angka tersebut akan semakin meningkat mengingat pasar otomotif sejak pertengahan tahun 2013 telah diramaikan dengan mobil murah yang ramah lingkungan dengan rentang harga yang mumpuni bagi kalangan menengah kebawah.

Lalu Bagaimana dengan sarana transportasi angkutan umum?, buruknya pelayanan angkutan umum saat ini dan belum tersedianya sarana transportasi angkutan umum massal yang nyaman dan murah seolah-olah memang tidak memberikan pilihan lain kepada masyarakat selain memenuhi, memiliki dan menggunakan transportasi angkutan kendaraan pribadi dalam aktivitas sehari-hari, hal ini juga dipicu dengan berbagai tawaran yang memudahkan seseorang memiliki kendaraan pribadi terutama sepeda motor, lalu apakah dengan baiknya sarana dan pelayanan (murah nan nyaman) transportasi angkutan umum secara massal, masyarakat akan beralih dari angkutan pribadi?, dalam perhitungan cost jelas masyarakat akan beralih namun jika menyangkut lifestyle.., maka beragam jawaban akan ditemukan, karena hal tersebut menyangkut budaya berlalu lintas, budaya berlalu lintas suatu negara tentu berbeda dengan negara lainnya, setiap orang pun memiliki budaya yang berbeda-beda dalam berlalu lintas semua tergantung dari tiap-tiap faktor yang mempengaruhinya, banyak orang lebih memilih sepeda motor karena lebih fleksibel, taktis untuk menghindari macet padahal memiliki kendaraan lainnya.


Disisi lain pertumbuhan jalan sangat tidak berbanding dengan pertumbuhan kendaraan yang sangat tinggi, sehingga kapasitas daya tampung ruas-ruas jalan semakin berkurang setiap harinya, kondisi ini diperparah dengan buruknya perilaku-perilaku berlalu lintas oleh beberapa pengguna jalan seperti tidak disiplin atau kurang mematuhi peraturan lalu lintas dan angkutan jalan serta masih banyaknya hambatan samping yang menghiasi jalan-jalan seperti banyak dialami oleh beberapa daerah termasuk di wilayah Sulawesi Selatan. (Brigpol Alam/ Brigpol Ilham RTMC Polda Sulsel).

Akibat Lepas dari Pengawasan Orang Tua, Anak Kecil Tertabrak Mobil!!

Bone, Senin 17 Februari 2014 sekitar jam 17.30 Wita di jl. Urip Sumoharjo Watampone Kab. Bone terjadi kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan oleh mobil Toyota Kijang No. Pol DD 1385 WE yg dikemudikan oleh H. MUSTAFA, menabrak seorang pejalan kaki anak berumur 4 tahun sehingga mengakibatkan anak kecil tersebut mengalami luka-luka. Anak tersebut lepas dari pengawan orang tua sehingga bermain sendiri dipinggir jalan. korban sementara dirawat di RSUD Tenriawaru Watampone Kab. Bone, tidak ada korban jiwa pada kecelakaan tersebut.. (Brigpol Ilham RTMC Polda Sulsel)

 

Polres Barru Menjaring Motor Curian.

Barru, Satuan Lalu Lintas Polres Barru berhasil mengamankan satu Unit Sepeda Motor Kawasaki Ninja R dengan Nomor Polisi DC 4740 CZ berwarna Hijau pada saat operasi rutin di poros Makassar - Parepare pada hari Kamis Tgl 13 Februari 2014 sekitar jam 23.00 Wita.
Semula petugas yang melakukan operasi tidak curiga bahwa motor yang ditahan adalah motor curian, namun pelaku yang tak kunjung kembali dengan alasan "lupa STNK" membuat anggota Polres Barru memeriksa daftar ranmor hilang.

Motor curian tersebut dicuri pada hari Kamis Tgl 13 Februari 2014 , sekitar Jam 05.00 Wita di depan Bank Panin Jl. Jend. Sudirman Kab. Polman. Kini barang bukti berupa sepeda motor telah diserahkan kepada penyidik Polres Polman untuk pengusutan lebih lanjut. (Bripka Udin/ Brigpol Ilham RTMC Polda Sulsel).

 

Gerakan Nasional Keselamatan Berlalu lintas Polres Mamasa.

Mamasa, 18 Peb 2014. Sat Lantas Polres Mamasa melakukan sosialisasi Gerakan Nasional Keselamatan Berlalu Lintas kepada seluruh personil Polres Mamasa. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang displin anggota Polri dalam berlalu lintas agar dapat menekan tingkat pelanggaran dan kecelakaan.
Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan. (Brigpol Ilham/ Brigpol Ekhy RTMC)

Pasar Tumpah di Kab. Gowa.


Gowa - Selasa, 18 Februari 2014, Merupakan sebuah fakta bahwa belum tertatanya Pasar-pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Gowa menimbulkan permasalahan tersendiri. Dari aspek lalu lintas seringnya terjadi kemacetan di sekitar pasar, salah satu penyebab kemacetan ini sendiri disebabkan oleh  PKL yang menggunakan bahu jalan dan badan jalan untuk menggelar dagangannya. Penyebab lain yaitu karena tidak tersedianya tempat parkir bagi para pembeli ditambah lagi dengan banyaknya angkot dan bentor yg ngetem, becak yg menunggu penumpang menambah kompleksnya permasalahan. Namun permasalahan tersebut tidak mengurangi semangat Unit Dikyasa sebagai leading sector pelaksana dikmas lantas untuk terus memberikan himbauan dan penertiban secara preemtif maupun preventif yang menjadi faktor-faktor penyebab kemacetan di sekitar pasar yang ada di Kabupaten Gowa. (Brigpol Alam/ Brigpol Ilham RTMC)

POLRES LUWU APEL SIAGA PENGAMANAN KUNJUNGAN RI 1


Luwu, Selasa, 18 Pebruari 2014. Polres Luwu melaksanakan Apel kesiapan pengamanan dan persiapan gladi kunjungan presiden RI di kabupaten luwu. Apel siaga ini dipimpin oleh Kapolres Luwu AKBP ALAN GERRIT ABAST. S.I. Dalam Apel ini juga dilakukan pembagian / Plotting Personil dalam rangka pengamanan kunjungan Bapak Presiden Republik Indonesia. Anggota Sat Lantas Polres Luwu juga melakukan gladi bersih pengaman jalur untuk memeperlancar dan mengamankan jalur yang akan dilewati oleh rombongan. Kegiatan ini melibatkan seluruh Angoota Polres Luwu dengan menggunakan pita Merah Putih di lengan kiri sebagai tanda Siaga 1. (Brigadir Eky RTMC)

SAT LANTAS POLRES TANA TORAJA TERUS BERSIAP SAMBUT KUNJUNGAN RI 1


Makale. Selasa 18 Pebruari 2014. Anggota Sat Lantas Polres Tana toraja melakukan Apel pembagian / Plotting Personil untuk persiapan pengamanan kunjungan Presiden Republik Indonesia ke Kab.Tana toraja dan Kab. Toraja Utara. Apel ini dipimpin Kasat Lantas Polres Tana Toraja Akp Andi M. Zakir. Dalam Apel ini Kasat Lantas memberikan Arahan sekaligus memploting anggtota Sat lantas untuk mempati Pos-pos atau penggal-penggal jalan untuk memperlancar dan mengamankan jalur yang akan dilewati oleh rombongan Bapak Presiden. (Brigadir Eky RTMC)

UNIT DIKYASA SAT LANTAS POLRESTABES MAKASSAR MELAKUKAN REKAYASA JALAN DI JALAN HERTASNING


Makassar, 17 Februari 2014. Anggota Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar Unit Dikyasa melakukan Rekayasa jalan di Jalan Hertasning Baru. Rekaya jalan ini yaitu memindahkan putaran jalan yang lama yang dianggab sudah tidak efektif lagi dan membuat pemutaran baru yang lebih efektif. Rekasa jalan ini dilaksanakan setelah melalui pengkajian dan rapat koordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan dan Dinas Bina Marga. Rekasa jalan ini dimaksudkan untuk mengurai kepatan lalu lintas di pemutaran jalan Hertasning Baru. (Brigadir Eky RTMC)

TK. Kemala Bhayangkari keliling Kota Maros.

Maros, Selasa 18 Peb 2014. Sat Lantas Polres Maros melaksanakan kegiatan Polsanak TK Bhayangkari Cab. Maros, kegiatan tersebut dihadiri Bapak dan Ibu Kapolres Maros. kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pawai keliling kota dengan maksud ingin memperkenalkan secara langsung kepada anak, apa itu rambu dan marka?. Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan. (Brigpol Ilham RTMC/ Brigpol Asrul).