Monday, November 18, 2013

Waspada Macet, Mahasiswa Keperawatan Demo di Polrestabes Makassar

Puluhan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Lingkar Pemuda Peduli Keadilan dan Senat Mahasiswa Keperawatan Tinggi Ilmu Keperawatan Makassar melakukan aksi unjuk rasa dii depan Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Senin (18/11/2013).
Mereka menuntut agar ibu Lasmaria Gultom yang diamankan penyidik Polrestabes Makassar dibebaskan. Lasmaria Gultom diamankan oleh polisi karena dugaan penipuan yang melibatkannya.
Para pengunjukrasa ini menduga penyidik polrestabes Makassar melakukan kongkalikong  dengan pihak pelapor dalam hal ini Fransiskus Alesander dan Jimmy.


Akibat aksi unjuk rasa ini, arus lalulintas di Jl Ahmad Yani mengalami kemacetan. (Iptu Ganesa/RTMC)

Peraturan Wali Kota Makassar Soal Truck Roda 10 Beroperasi Malam Rampung

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar lagi-lagi meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel memediasi rencana penertiban truk 10 roda (rembang 10) di kota Makassar dalam waktu dekat.

Kepala Bagian Hukum Pemkot Makassar, Apriadi, yang juga anggota tim pengkaji perwali rembang 10  mengatakan, draft peraturan wali kota (Perwali) soal penertiban rembang 10 sudah rampung. "Dan draft Perwali sudah dikirim ke Pemprov, kita sampaikan karena ini lintas provinsi," kata Apriadi kepada Tribun Timur, di Kantor Balaikota, Makassar, Senin (18/11).

Menurut Apriadi, Pemkot Makassar, juga menunggu partisipasi dinas Perhubungan Sulsel untuk mengawal penerapan Perwali Kota Makassar nantinya. "Kami sudah siapkan perwalinya, hasil rapat terakhir kemarin," tambah Apriadi.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin menyampaikan, jika Perwali berlaku, maka jam operasi rembang 10 di kota Makassar hanya pada jam sembilan malam (pukul 21.00 wita) sampai pukul 05.00 wita.

Sebelum diberlakukan, lanjut Ilham, pihak pemerintah kota (pemkot) Makassar akan menggelar sosialiasi perwali. Paling lambat sebulan. Perwali pun tidak perlu menunggu persetujuan DPRD Makassar.

Hingga beberapa bulan terakhir, tercatat lebih 23 orang meninggal dilindas rembang 10 di Makassar,"
"Ini demi keamanan masyarakat kota. Kasian warga jadi korban terus. Mohon maaf kepada pengusaha atau pemilik truk, harap maklum, ini sudah tidak bisa ditolelir karena sudah memakan lebih 20 korban nyawa," kata wali kota dua periode ini, Rabu (16/10).     (Iptu.Ganesa/ RTMC)

Hujan Sehari, Komplek Purnawirawan TNI AU Dilanda Banjir

Hujan deras yang terjadi di Makassar, Senin (18/11/2013) malam. Mengakibatkan sebagian wilayah di Makassar terendam banjir.

Seperti dii Komplex Purnawirawan TNI AU pai 1  sudiang ,tepatnya di jalan Perintis kemerdekaan KM 22 , sekitar pukul 00.00 wita malam  terendamm banjir dengan ketinggian 40 cm.

Meskipun kondisi sudah surut, namun sejumlah warga masih was was . Lantaran hujan akan kembali terjadi.

Menurut warga setempat, Rios,  kompleks tersebut menjadi langganan banjir pada saat musim hujan terjadi.

"Setiap kali hujan diatas satu jam rumah kami banjir dan ini kami alami semenjak pihak yang punya tanah didepan Komplex  mereka timbuni ,apalagi mereka membuat drainase yang sangat kecil," ungkapnya