Saat ini geng-geng motor sudah berada dalam taraf berbahaya, tak
segan-segan mereka tawuran dan tak merasa berdosa para geng tersebut
membunuh. Perbedaan mencolok dari geng motor dan club motor adalah :
- Kebanyakan anggota geng motor tidak memakai perangkat safety seperti helm, sepatu dan jaket.
- Membawa senjata tajam yang dibuat sendiri atau sudah dari pabriknya seperti samurai, badik hingga bom Molotov.
- Biasanya hanya muncul malam hari dan tidak menggunakan lampu penerang serta berisik.
-
Jauh dari kegiatan sosial, tidak pernah membuat acara-acara sosial
seperti sunatan masal mereka lebih suka membuat keributan
- Anggota nya lebih banyak ke pada kaum lelaki
yang sangar, tukang mabuk, penjudi dan hobi membunuh, sekalipun tidak
menutup kemungkinan ada kaum hawa yang ikut dan cewek yang ikut geng
motor biasanya cuma dijadikan budak nafsu cowok masal.
- Motor
yang mereka gunakan bodong (hasil curanmor), tidak ada spion, sein, hingga lampu utama.
Yang penting buat mereka adalah kencang dan mampu melibas orang yang
lewat.
- Visi dan misi mereka jelas, hanya membuat kekacauan dan
ingin menjadi geng terseram diantara geng motor lainnya hingga sering
terjadi tawuran diatas motor.
- Tidak terdaftar di kepolisian atau masyarakat setempat.
- Kalau nongkrong, lebih suka ditempat yang jauh dari kata terang. Lebih memilih tempat sepi, gelap dan bau busuk.
- Kalau pelantikan anak baru biasanya bermain fisik, disuruh berantem dan minum minuman keras ampe jackpot (muntah-muntah).
Jelas kan ciri-ciri mereka?
Namun
sekarang perlu diwaspadai karena ada geng motor yang berkedok club
motor. Berpakaian rapi, safety dan penuh perlengkapan berkendaraan namun
arogan, anarkis dan egois kalau dijalan serta tak segan mereka
membuat rusuh bila merasa diganggu.
CLUB MOTOR
Club
motor biasanya beranggotakan oleh orang-orang yang mempunyai hobi
motor. Biasanya berada dibawah bendera pabrikan motor dan mempunyai
nama dengan embel-embel pabrikan. Kegiatan club motor lebih mendasar ke
arah kampanye safety riding dan kegiatan social.
Ciri-ciri khas anak Club Motor adalah:
- Perlengkapan safety dalam berkendara benar-benar komplit.
- Motor dan pengendaranya sama-sama lengkap bahkan biasanya ditambah box dibelakang motor buat menaruh helm dan peralatan motor.
- Biasanya setiap club motor hanya terdiri dari satu merk dan satu tipe motor saja namun ada juga yang campur-campur.
-
Nongkrong atau kopdar ditempat yang ramai agar bisa dilihat masyarakat
sekaligus ajang silahturahmi kepada club motor lain yang kebetulan
melintas.
- Pelantikan anggota baru biasanya tanpa kekerasan,
hanya untuk having fun dan memberi pengetahuan seluk beluk berlalu
lintas yang benar.
- Mempunyai visi dan misi yang jelas dan jauh dari ruang lingkup yang anarkis.
- Melakukan kegiatan touring ke daerah-daerah sembari membagikan sumbangan.
- AD/ART mereka jelas dan tercatat dalam kepolisian atau wadah dari perkumpulan club motor.
- Saling tolong menolong terhadap anggota club motor lain ketika dijalan mendapatkan trouble.
- Setiap club motor memiliki tujuan dalam berkendara dan peraturan-peraturan yang tidak membebankan anggotanya.
Selama AD/ART mereka jelas dan terdaftar dipihak kepolisian, club motor tidak bakal berubah menjadi geng motor.
MOTOR COMMUNITY
Komunitas
motor memang tidak jauh beda dengan club motor, sama-sama tidak
melakukan kegiatan yang berbau rusuh dan tawuran. Namun dari segi
peraturan dan safety riding, komunitas motor berbeda jelas dan hanya
lebih mengandalkan kegiatan touring tanpa embel-embel dari pabrikan
motor. Ciri-ciri nya sebagai berikut:
- Biasanya community terdiri dari berbagai tipe motor dan merk motor, bebas dan berbagai macam aliran ada.
- Berdiri dibawah bendera perkumpulan orang-orang komplek, pabrikan atau perusahaan dan instansi-instansi yang terkait.
- AD/ART mereka lebih simple tidak terlalu banyak.
- Sama seperti club motor, mereka juga suka melakukan kegiatan sosial.
- Bila melakukan touring ke suatu daerah, barisan yang mereka buat kurang cepat alias lambat.
- Lebih mengedepankan solidaritas, apapun motornya yang penting mau solid dan bekerja sama.
- Pelantikan anggota baru jauh dari kata anarkis dan hanya sekedar pengenalan community dan peraturan saja.
-
Anggota-anggotanya hanya sekadar komunitas, biasanya terbentuk karena
sering nongkrong bareng dan bedasarkan keinginan membangun sebuah wadah
bila ingin melakukan touring.
- Nama dan lambang mereka ada yang tercatat di kepolisian tetapi ada pula yang tidak dan hanya sebatas kumpulan anak motor saja.
- Tidak berbeda jauh dengan club motor. (Brigpol Rismal/Bripda Rezki - RTMC)
-